Ternyata Mengorok Bisa Menyebabkan Sakit Jantung





Jantungparu.blogspot.com - Setiap orang pasti pernah mendengar suara mengorok orang yang sedang tidur, atau bahkan pernah mendengar dirinya sendiri mengorok. Ternyata mengorok atau mendengkur bisa menyebabkan seseorang terkena penyakit jantung lho... Kok bisa?...
Yuk simak penjelasannya lebih lanjut...


Mengorok atau mendengkur pemicu penyakit jantung

Mendengkur/Mengorok --> Sleep Upneu --> Serangan Jantung
Mendengkur membuat resiko serangan jantung 2x lebih banyak pada orang yang pernah mengalami penyakit jantung koroner.

Menurut Penelitan di Amerika sana, pasien yang telah menjalani angioplasti atau pembukaan pembuluh darah koroner akibat sumbatan, 52,3% nya mengalami sleep upneu. Dan beresiko mengalami serangan ulangan.

Nah apa sih sebenarnya Sleep-Upneu ini?

Sleep Upneu adalah keadaan dimana nafas berhenti saat sedang tidur

Sleep upneu ini biasanya dikaitkan dengan mendengkur atau mengorok, karena sebagian besar sleep-upneu terjadi setelah pasien tidur dalam keadaan mengorok atau mendengkur.

Bagaimana dengan orang yang tidak mendengkur atau mengorok? apakah mereka menderita sleep-upneu juga?

Kecil kemungkinannya, nanti akan kita bahas dalam pembahasan khusus Sleep Upneu.

Selain itu pada penderita yang mengorok atau mendengkur, mereka akan mengalami tidur malam tidak nyenyak, sering terbangun pada malam hari, dan yang paling sering adalah sakit kepala pada saat bangun tidur pagi. Akibatnya mereka akan terlihat lebih lelah pada siang harinya atau malah mengantuk saat bekerja.

Nah, bagaimana cara agar kita tahu kita mengorok atau mendengkur saat tidur?
Kalau ini mudah saja, kita bisa bertanya kepada orang yang tidur di sekitar kita, kalau tidak ada orang di sekitar kita bisa kita lakukan perekaman dengan alat perekam suara selama kita tidur. Atau yang paling mudah kita rekam dengan hape.

Kalau sudah tahu kita mendengkur, hal selanjutnya adalah kita mulai program untuk menghilangkan mendengkur

Bagaimana tuh?

Menurut beberapa sumber yang terpercaya, mendengkur dapat disembuhkan dengan berabagai macam cara, langsung saja kita simak yuk?

# 1. Memakai alat CPAP (Continuous Positive Airway Pressure)

Alat ini adalah alat khusus yang berfungsi meniupkan oksigen atau udara dengan tekanan posisif ke rongga nafas kita sehingga rongga nafas tetap terbuka saat kita tidur.

Rongga nafas tetap terbuka saat tidur ---> Tidak Mendengkur 
Awalnya saya kira alat ini hanya bisa didapatkan atau dijumpai ditempat-tempat seperti klinik gangguan tidur atau klinik terapi oksigen, tetapi ternyata di Lazada ada lhoh...

Terapi Mendengkur dengan CPAP
image : cpapguide.net

Dijual di Lazada, tapi kebanyakan buatan chi*a ada yg buatan Jerman cuma harganya lebih mahal. Masker dan alatnya biasanya dijual terpisah, harganya jangan kaget ya, memang mahal untuk orang Indonesia.

Pengobatan mendengkur dan sleep upneu dengan alat ini lebih populer di luar negeri, di Indonesia sendiri baru bertahap naik daun setelah orang-orang mulai sadar bahaya mendengkur dan sleep upneu.

# 2. Alat Mekanik

Alat mekanik merupakan alternatif bila terapi dengan CPAP tidak terbeli. Alat Mekanik yang saya jumpai sementara di pasaran ada 2 macam, Kebetulan saya searching di salah satu MarketPlace online terkenal Tokopedia dan Bukalapak dengan katakunci 'mendengkur'.

Alat yang pertama namanya Chin Strap Belt, alat ini menjaga agar rahang bawah tidak terbuka sehingga lidah tidak jatuh ke belakang atau ke faring. Lidah tidak jatuh ke faring sehingga tidak menutup jalan nafas.
IDE nya seperti ini :
Rahang Bawah Tetap Mengunci Mulut --> Lidah Tidak Jatuh --> Tidak Mendengkur
Penampakan Alatnya seperti ini :

Chin strap belt Penghilang Mendengkur


Harganya relatif murah, tidak sampai 100ribu rupiah, bila dibandingkan dengan resiko sleep upneu dan penurunan kualitas tidur.


Alat yang kedua namanya SD Magnetics, cara kerja dan idenya saya kurang bisa menangkapnya. Cuma menurut review beberapa pengguna SD Magnetics cukup efektif, tapi ada juga yang mengeluhkan tidak ada perbedaan saat pakai dengan tidak, masih mendengkur. Mungkin karena dia belinya yg KW, harga murah ngga jaminan berhasil.

Penampakannya seperti ini :

Alat Penghilang Mendengkur SD Magnetics

Penggunaannya cukup mudah, karena hanya memasangnya pada hidung, dan anda sudah tidak mengorok atau mendengkur. Hati-hati karena ada yang KW dengan harga lebih murah.

# 3. Jaga Kebersihan Tempat Tidur

Pada beberapa orang, tidur di tempat tidur yang tidak bersih dapat mengakibatkan mendengkur. Idenya seperti ini :

Udara/Tempat Tidur banyak Alergen/Kuman --> Hidung tersumbat --> Pernafasan Lewat Mulut --> Mendengkur --> Lidah Menutup Jalan Nafas --> Sleep Upneu
 Ide di atas tidak terjadi pada semua orang, tapi pada kebanyakan orang seperti itu. Bagi orang yang memiliki hidung sensitif atau alergi terhadap debu atau bahan dari tempat tidur atau bantal, bisa mengakibatkan tidur mengorok atau mendenngkur.

Jadi Jangan lupa jaga kebersihan Tempat Tidur Kamu ya, ya disapu, dipel, diganti sprey dan sarung bantalnya secara rutin. Semoga turut menyumbang mengurangi Angka Kejadian Mengorok / Mendengkur.
 

# 4. Kurangi Berat badan

Menurut beberapa penelitian, ada hubungan yang signifikan antara berat badan dan mendengkur. Orang dengan berat badan berlebih akan lebih sering mendengkur saat tidur daripada orang dengan berat badan ideal.

# 5. Posisi Tidur yang baik Mengurangi Mendengkur

# 6. Gunakan alat tidur yang sesuai standar

Bantal yang sesuai dengan bentuk tubuh, tidak terlalu empuk dan tidak terlalu keras akan membantu mengurangi Mendengkur.

Maaf Pembahasan jadi agak ngelantur...

Banyak Penelitian diluar negeri menyatakan bahwa memang kebanyakan serangan jantung itu terjadi pada malam hari saat tidur. Pada kondisi mendengkur dan sleep upneu, aliran oksigen ke jantung akan menurun, sehingga apabila terjadi serangan jantung, maka angka kematiannya bisa lebih tinggi dari pada saat sadar.

Mungkin beberapa dari kita pernah mendengar bahwa ada orang mati saat tidur, dibangunkan tidak bisa, tidur kebablasen, mungkin itu semua disebabkan karena serangan jantung pada malam hari yang tidak diketahui oleh orang di sekitarnya.

Angka kejadian penyakit jantung meningkat karena perubahan pola hidup masyarakat Indonesia yang cenderung lebih suka instan dan kurang berolahraga. Selain itu, angka perokok yang semakin banyak dan hampir merata di setiap umum, membuat Indonesia harus menjadi Negara Siaga Penyakit Jantung dan Paru.

Dana dari Perusahaan Rokok memang besar, namun dana kesehatan yang habis untuk mengobati penyakit akibat merokok juga tidak sedikit lho...
Sakit Jantung saja, bila dilakukan operasi jantung, maka akan menghabiskan dana sekita 150 juta, ini kata BPJS lho... apa itu ditanggung oleh perusahaan rokok? kan engga, ditanggungnya sama dana BPJS yang katanya tiap tahun mengalami defisit terus.

Kaitannya dengan Mengorok sih hampir tidak ada ya, karena mengorok tidak masuk dalam diagnosis yang bisa diklaim oleh BPJS Kesehatan sebagai suatu penyakit yang butuh penanganan dengan khusus.

Coba kalau Mengorok bisa diklaim sebagai Penyakit, pasti tambah defisit anggaran BPJS Kesehatan. Hehehe

Sudah lah, membahas mengorok atau mendengkur dengan penyakit jantung memang tidak ada habisnya. Semoga kita diberikan kesehatan, agar terus dapat beraktifitas tanpa mendengkur, mengorok dan merokok.

Mencegah Lebih baik daripada Mengobati
Sayangi Jantung dan Paru-parumu

0 Response to "Ternyata Mengorok Bisa Menyebabkan Sakit Jantung"

Post a Comment

Kometar akan dimoderasi dahulu.
Pergunakan kata-kata yang baik dan sopan
Komentar berupa pertanyaan akan dijawab langsung oleh dokter